masih meninjau2 blog ini?
terima kasih sudi ziarah berkali2...
hari ini nak berkongsi satu hadis.
hadis ini aku petik daripada Majalah Solusi isu 33.
"Majalah Solusi bukanlah kitab hadis ye!"
ye... benar.
aku masih tak pandai nak baca kitab hadis.
aku baca hadis tapi banyak yang aku susah nak faham.
lagipun aku takde ilmu dalam bidang hadis.
teringin sangat nak belajar ilmu hadis ni.
siapa yang tidak mahu mendalami ilmu ini, malahan hadis merupakan rujukan kedua terpenting selepas AlQuran.
kalau dapat menguasai AlQuran dan hadis mesti sangat seronok menjadi muslim yang mukmin.
semoga kelak kita akan menguasai ilmu ini. "Amiin"
oh ye... Majalah Solusi isu 33 muka surat 103 tulisan Ustaz Umar M. Noor.
riwayat Imam Muslim:
[daripada Abu Hurairah r.a., Rasulullah s.a.w. bersabda ang bermaksud: "sesungguhnya manusia pertama diadili pada hari qiyamat adalah seseorang yang mati syahid, ia didatangkan dan ditanyakan nikmat-nikmat yang pernah diberikannya, orang itu mengingati semua nikmatnya.
Allah bertanya : "Apakah yang engkau lakukan untuk mensyukuri nikmat-nikmat ini ? ".
Ia menjawab : "Saya berperang sampai mati syahid".
Allah berfirman : "Kamu berdusta, tetapi kamu berperang agar dikatakan sebagai pemberani dan itu telah dikatakan oleh ramai orang".
Kemudian ia diperintahkan, lalu wajahnya ditarik sehingga ia dilemparkan ke dalam neraka.
Seorang yang memperlajari Ilmu, mengajarkannya dan membaca Al Qur'an didatangkan. Nikmat-nikmatnya, ditanyakan dan ia mengakuinya.
Allah bertanya : "Apakah yang engkau lakukan untuk mensyukuri nikmat-nikmat ini ? "
Ia menjawab : "Saya mempelajari Ilmu, mengajarkannya, dan saya membaca Qur'an karena-Mu".
Allah berfirman : "Kamu berdusta, karena kamu mempelajari Ilmu agar dikatakan pandai dan kamu membaca Al Qur'an agar dikatakan sebagai qari', dan itu semua telah diucapkan oleh ramai orang".
Kemudian diperintahkan, lalu wajahnya ditarik sampai dicampakkan kedalam neraka.
Dan seorang yang diberi kelapangan oleh Allah dan diberi berbagai macam seluruh harta didatangkan dan ditanyakan ni'mat-ni'matnya lalu ia mengakuinya.
Allah bertanya : "Apakah yang engkau lakukan untuk mensyukuri nikmat-nikmat ini ? "
Ia menjawab : "Saya tidak meninggalkan jalan yang mana engkau senang untuk di infakkannya (harta) melainkan saya menginfakkannya karena-Mu".
Allah berfirman : "Kamu berdusta, tetapi kamu kerjakan agar dikatakan sebagai dermawan, dan itu telah dikatakan oleh ramai orang".
Ia diperintahkan, lalu ditarik wajahnya kemudian dilemparkan kedalam neraka". ]
sekian. hadis ini.
aku baca memang seram. sebab ini semua akibat Riyak.
aku tak larat nak tulis panjang, kalau nak lebih penjelasan baca di majalah Solusi.
tetapi yang penting untuk dikongsi ialah:
Ali bin Abi Talib berkata entang tanda-tanda riyak ada 3:
1. malas beramal jika bersendirian.
2. rajin beramal jika dalam ramai.
3. menambah amalan jika dipuji, dan menguranginya jika dicela.
itu baru kisah orang riyak dengan amalan diri sendiri.
tetapi....
lagi teruk orang yang riyak dengan amalan orang lain.
ada ke???
contoh, orang yang riyak (berbangga2) dengan 'title' keturunannya.
mentang2 bapa dia ustaz/ulama, dia riyak pula.
p/s: ish3.. memang terasa gile...
dan bersama lah kita perbaiki diri. kalau ada tanda2 riyak, jom istighfar.
huhu...
terjumpa link blog hadis dalam bahasa - sila klik
Tiada ulasan:
Catat Ulasan